H.W.L Poonja (Papaji) :
“Dengan Keberadaan!
Ketika anda berpikir - anda adalah sebuah objek,
seseorang,
tubuh, atau sesuatu ide yang lain,
tetapi dengan Keberadaan tidak ada apa-apa!
Hanya Keberadaan.
Dan Keberadaan sudah ada di sana.
anda selalu adalah Keberadaan.
Untuk menjadi sesuatu anda harus bermeditasi dan
melakukan beberapa mantra, ritual, latihan.
Hanya untuk Menjadi adalah sederhana.
Tanpa Keberadaan anda tidak dapat melakukan latihan apa pun.
Jadi jangan berpikir pada hal yang lain lagi.
Hanya Menjadi!
Itu adalah sangat mudah untuk Menjadi".
Pertanyaan: "Tetapi ketika saya mencoba bersikap seperti
itu, banyak pemikiran terjadi.
Saya yakin semua orang memiliki masalah ini".
Papaji: "Berpikir terjadi ketika anda ingin menjadi
sesuatu.
Maka anda harus berpikir.
Kecuali untuk tidak menjadi sesuatu apa yang harus
dilakukan?
Tetap sebagai anda sebagai mana adanya!
Jadilah sebagai anda dalam keadaan apa pun, selalu
Jadilah,
Tidak perlu latihan apa pun.
Apa pun yang anda dapatkan dengan latihan anda akan
kehilangan,
tetapi Keberadaan tidak akan pernah hilang
karena anda tidak akan mendapatkannya dengan pengalaman
atau latihan apapun.
Sederhananya, Hanya Menjadi.
Jangan mengaduk-aduk pikiran anda dalam Keberadaan,
jangan berpikir dan
jangan membuat usaha.
Aku akan memberitahumu bagaimana menjadi Keberadaan itu
sendiri.
Tanpa usaha, tanpa berpikir.
Hindari berpikir dan hindari tidak berpikir.
Apa diantara keduanya ini?”
(Diposkan oleh FP: Sri Ramana Maharshi Teachings)
Question: How to stop thinking?
Papaji: By Being! (giggles)
When you think that you are an object, a person,
a body, or some other idea,
but by Being there is nothing !
Just Being.
And Being is already there.
You are always Being.
To become something you must meditate and
perform some mantra, ritual, practice.
Just to Be is simple.
Without Being you can't do any practice.
So don't think of anything else.
Just Be!
It is so easy to Be.
Question: But when I try to just be, so much thinking
happens.
I am sure everyone has this problem.
Papaji: Thinking happens when you want to become
something.
Then you must think.
But to not become something what is there to do?
Stay as you are!
Be as you are in whatever circumstances, just always Be,
It doesn't need any practice.
Whatever you get by practice you will lose,
but Being will never be lost
because you will not get it by any experience or
practice.
It simply is, Simply Be.
Don't stir your mind in Being,
don't think and
don't make effort.
I will tell you how to be Being itself.
No effort, no thinking.
Avoid thinking and avoid not thinking.
What is between these two?
(Posted By FP: Sri Ramana Maharshi Teachings)
"Aku akan memberitahumu bagaimana menjadi Keberadaan itu sendiri.
BalasHapusTanpa usaha, tanpa berpikir.
Hindari berpikir dan hindari tidak berpikir.
Apa diantara keduanya ini?” (Papaji)
“Satu pikiran muncul, lalu yang lain datang, dan diantara dua pikiran ini selalu ada celah kecil. Dan kesenjangan itu adalah pintu menuju Ilahi”.
“One thought comes, then another comes, and between these two thoughts there is always a small gap. And that gap is the door to the divine.” (Osho)