“Kita sering mengatakan, “Kebebasan adalah yang kita cari”. Ketika manusia mencarinya pada sesuatu yang terbatas, ia hanya mendapatkan percikan kebahagiaan itu, namun dengan segudang kesengsaraan. Kebahagiaan yang sesungguhnya adalah Tuhan. Cinta, kebebasan, adalah Tuhan. Segala sesuatu yang masih memiliki ikatan bukanlah Tuhan” “Sesungguhnya manusia telah memiliki kebebasan, namun ia masih harus menemukannya. Ia memilikinya, namun setiap saat ia melupakannya. Penemuan itu, disadari atau tidak, adalah kepenuhan hidup dari setiap orang. Perbedaan antara seorang yang tercerahkan dan seorang yang bodoh adalah, yang satu melakukannya dengan sadar dan yang lainnya tidak. Gagasan tentang kebebasan adalah satu-satunya gagasan sejati tentang keselamatan – bebas dari segala sesuatunya, dari hal-hal inderawi” “Kita adalah jiwa, bebas dan abadi, senantiasa bebas, senantiasa diberkahi. Miliki keyakinan yang cukup dan kita akan menjadi bebas dengan segera. Segala sesuatu dalam ruang, wa...
"Melupakan Diri Sejati anda adalah kematian sejati; mengingatnya adalah kelahiran kembali"