Langsung ke konten utama

Mengapa Adu Kekuatan Muncul Di Dalam Hubungan Romantis ?


Selama ini kita selalu bertanya-tanya, apa yang menyebabkan perasaan bahagia dan gembira yang muncul pada saat orang bercinta, tiba-tiba berubah menjadi konflik.

Kini kita tahu, itu akibat aliran energi diantara individu-individu yang terlibat.

Ketika “cinta” pertama kali bersemi, kedua individu itu secara tidak sadar saling memberikan energi dan keduanya merasa sangat bersemangat dan sangat gembira. Itulah puncak menakjubkan yang kita sebut “jatuh cinta”.

Celakanya, begitu mereka mengharapkan perasaan ini datang dari sang kekasih, mereka memutuskan diri dari energi di alam semesta. Dan bahkan mulai lebih mengandalkan energi satu sama lain. Hanya sekarang energi itu terasa tidak mencukupi, jadi mereka berhenti saling memberikan energi dan kembali jatuh ke drama mereka dalam upaya saling mengendalikan dan memaksa agar energi yang seorang mengalir kedalam dirinya.

Pada titik ini hubungan merosot menjadi perjuangan memperebutkan kekuasaan…

___Dari Novel: The Celestine Prophecy
By : James Redfield
Halaman : 334 – 335
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Jakarta

***
Ketergantungan bukanlah penyakit baru yang menghinggapi kita. Kita semua sama-sama tergantung, dan kita semua sedang tumbuh untuk melepaskan diri. Yang dimaksud ialah belajar menikmati kenyamanan dan kebahagiaan dalam hubungan ketergantungan justru pada saat anda sendirian. Anda mesti merasakan sang kekasih dari dalam. Setelah itu anda akan berkembang dan dapat menemukan hubungan romantis istimewa, yang betul-betul tepat untuk anda. (Halaman 341dari Novel The Celestine Prophecy ini)

Energi kita terhubung dengan energi kekasih kita. Ketika kita duduk disini dan ia ada di ruang lain, medan energi kita merentang sampai kesana dan lekat ke medan energinya. Kita sudah kehilangan kontak dengan alam semesta. Sebagai subsitusinya, kita kecanduan pada energi kekasih kita. Sama seperti semua kecanduan—kita harus melampaui sesuatu atau seseorang untuk berhubungan dengan alam semesta. Cara mengatasinya ialah meningkatkan energi, lalu memusatkan diri kepada apa yang sesungguhnya sedang kita lakukan disini.  Lambat laun keindahan datang kembali dan kita merasa lebih ringan dan tampak segar. (Halaman 343 dari Novel The Celestine Prophecy ini)

Manusia adalah unik di dunia energi justru karena mereka dapat memproyeksikan energi mereka secara sadar. Itu dilakukan dengan mengapresiasi keindahan suatu objek, sampai cukup banyak energi yang masuk ke dalam tubuh kita untuk bisa merasakan cinta kasih. Pada titik itu kita dapat mengirimkan energi itu kembali.

Prinsip yang sama berlaku untuk manusia. Bila kita mengapresiasi bentuk dan sikap seseorang, memusatkan perhatian sepenuhnya sampai bentuk dan ciri-ciri mereka mulai mencuat dan kehadiran mereka lebih menonjol, kita dapat mengirimi mereka energi, memenuhi mereka dengan energi.

Tentu saja langkah pertama ialah menjaga agar energi kita sendiri tetap tinggi, lalu kita dapat memulai arus energi yang masuk ke dalam diri kita dan diri orang lain. Semakin kita mengapresiasi keutuhan mereka, keindahan batin mereka, semakin banyak energi memasuki diri mereka, dan tentu saja, semakin banyak pula yang masuk ke dalam diri kita.

Semakin kita mencintai dan mengapresiasi orang lain, semakin banyak energi memasuki diri kita. Itulah sebabnya mencintai dan memperkuat energi orang lain merupakan hal terbaik yang mungkin kita lakukan untuk diri kita sendiri.

Dampak proyeksi energi ini kepada individu sangat besar. Pada detik ini misalnya, anda memenuhi diri saya dengan energi. Saya dapat merasakannya, berupa perasaan ringan dan kejernihan yang lebih besar pada waktu saya merumuskan pikiran-pikiran untuk saya katakan.

Karena anda memberi saya lebih banyak energi daripada yang saya miliki, saya dapat melihat kebenaran dan lebih siap lagi memberikannya kepada anda. Dengan begitu, anda lebih mudah menyerap apa yang saya katakan. Ini menuntun anda untuk melihat diri saya yang lebih tinggi bahkan secara lebih penuh, dan dengan begitu mengapresiasi dan memusatkan perhatian anda pada taraf yang lebih dalam. Ini semua bahkan memberi saya lebih banyak lagi energi dan wawasan kebenaran, dan siklus itu berulang lagi.

Bila ini dilakukan oleh dua orang atau lebih, mereka dapat mencapai ketinggian yang luar biasa karena mereka membangun energi yang seorang di atas yang lain, dan segera menerima kembali energi itu. Meskipun demikian, anda harus ingat, hubungan ini sama sekali berbeda dengan hubungan ketergantungan. Suatu hubungan ketergantungan mulai dengan cara ini tetapi segera menjadi upaya saling mengendalikan, sebab kecanduan terhadap orang lain memutuskan mereka dari sumber energi alam semesta dan merekapun kehabisan energi.

Proyeksi energi yang sesungguhnya tidak mempunyai keterikatan atau pamrih. (Halaman 350 – 352 dari Novel The Celestine Prophecy ini)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Salah Satu Syair Rumi Tentang Reinkarnasi

Sebagai tahapan yang harus dilalui wujud lahir, tingkatan wujud berikutnya akan berproses sesuai dengan rancangan wujud sebelumnya. Dengan jalan seperti ini muncullah ribuan perubahan. Dan tiap perubahan selalu lebih baik dari sebelumnya. Sadarilah selalu wujudmu saat ini karena jika kau berpikir tentang wujudmu di masa lalu, maka kau akan memisahkan dirimu dari Diri Sejatimu. Inilah semua keadaan yang tetap yang kau saksikan dalam kematian. Lalu mengapa harus kau palingkan mukamu dari kematian? Ketika tahapan kedua lebih baik dari tahapan pertama, maka matilah dengan senyum suka cita. Dan arahkan pandanganmu ke depan untuk menempati wujud baru yang lebih baik dari wujud sebelumnya. Sadarilah, dan jangan tergesa-gesa. Kau harus mati terlebih dulu sebelum memperbaiki diri. Laksana sang surya, hanya jika kau tenggelam di Barat, maka di Timur, kau akan menyaksikan wajahmu yang cerlang gemilang.  ( Jalaluddin Rumi ) Tulisan Di Batu Nisan Jalaluddin...

Kata-Kata Indah Dari Osho

Kita telah hidup dalam pikiran selama begitu banyak kehidupan, dan kita telah menjadi selaras dengan kegelapannya, dengan keburukannya, kesia-siaannya. Ketika engkau bertindak tanpa pikiran, seluruh keberadaanmu bergetar. Engkau bergerak di jalur yang berbahaya. Pikiran berkata, “Waspada! Pikirkan dulu, baru kemudian bertindak.” Tetapi jika engkau berpikir dulu dan baru kemudian melakukan sesuatu, perbuatanmu akan selalu mati, basi. Ini akan keluar dari pikiran, ini tidak akan menjadi nyata dan otentik. Maka engkau tidak bisa mencintai, Maka engkau tidak bisa bermeditasi, Maka engkau tidak bisa benar-benar hidup dan engkau tidak bisa mati. Engkau menjadi hantu, keberadaan yang palsu. Cinta mengetuk hatimu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” Kehidupan terus mengetuk pintumu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” OSHO, A Bird on the wing, Chpt 9, Save the cat “Kuasai hanya satu hal: dirimu sen...

Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya

“Prayer means gratefulness, prayer means no complaint. Prayer means ”I am thankful for all that has been given to me; more I could not have asked for.” In that very prayerfulness one becomes graceful”. ___Osho Doa berarti rasa syukur, doa berarti tidak ada keluhan. Doa berarti “Saya bersyukur untuk semua yang telah diberikan kepada saya; lebih saya tidak bisa meminta.” Dalam penuh rasa syukur itu orang menjadi graceful.. ------------------------------------------- “Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya” Osho: “JANGAN MEREPOTKAN ALLAH, DIA PUNYA MASALAH SENDIRI. Tidakkah anda lihat apa pun yang Dia ciptakan adalah mati? Anda menyimpan masalah anda kepada diri sendiri. Mengapa orang harus ingin berdoa kepada Allah? ALLAH TIDAK MEMBUTUHKAN DOA-DOA ANDA. Anda mungkin memerlukan doa-doa itu — tapi mereka tidak akan sesuatu yang lebih dari suara keinginan anda, tuntutan anda, mengekspresikan keluhan anda. Itulah apa yang dilakukan orang atas nama d...