Seorang yogi dapat dipastikan bertujuan membangkitkan
Kundalini (daya-Serpent) dan mengirimnya ke atas sushumna (saraf yogi). Dan
seorang jnani mungkin tidak memiliki hal seperti ini sebagai objek-nya, tetapi
keduanya mencapai hasil yang sama, yaitu pengiriman daya hidup sampai sushumna
dan memutus chitjadagranthi (simpul pengikat hidup). Kundalini adalah nama lain
untuk Atma atau diri, atau Sakti. Kita membicarakan tentang hal itu seolah-olah
seperti yang ada di dalam tubuh karena kita memahami diri kita sebagai yang
terbatas pada tubuh. Tetapi pada kenyataannya baik di dalam dan di luar, tidak
ada yang lain selain Sang Diri, atau Sakti. Dalam jnana marga, ketika dengan
penyelidikan-Diri, pikiran yang menyatu dalam Sang Diri, Sang Diri, Sakti-nya
atau Kundalini akan naik secara otomatis. (Gems dari Bhagavan – ed A. Devaraja
Mudaliar;. Bab 13)
Perhatikan dalam tulisan-tulisan Yogananda kemudian,
setelah ia bertemu Ramana Maharshi, itu mereferensi ke sudut pandang yang
berbeda dari yang ia tekankan di tahun-tahun awal ketika ia mulai mengajar :
“Lihatlah dunia ini sebagai sebuah mimpi, dan kemudian Anda
akan memahami bahwa Anda boleh berbaring di tempat tidur bumi ini dan bermimpi
impian kehidupan. Anda tidak akan keberatan, karena Anda akan tahu Anda sedang
bermimpi … Singkirkan khayalan penyakit akan kesehatan, kesedihan dan
kegembiraan. Bangkit di atas itu. Menjadi Sang Diri. Saksikan pertunjukan alam
semesta, tetapi jangan menjadi terserap di dalamnya. Berkali-kali saya telah
melihat tubuh saya pergi dari dunia ini. Saya tertawa pada saat kematian. Saya
siap kapan saja. Semua tak ada artinya. Hidup yang kekal adalah milik saya.
Saya adalah lautan kesadaran … Ketika Anda benar-benar ingin dibebaskan dari
mimpi bumi ini, tidak ada kekuatan yang dapat menghentikan Anda dari mencapai
pembebasan. Jangan pernah meragukannya! Keselamatan Anda bukan untuk dicapai –
itu sudah menjadi milik Anda, karena Anda dibuat menurut citra Tuhan; tetapi
Anda harus tahu ini. Anda telah lupa ini. ”
#Posted By Kriya Yoga Nusantara
Komentar
Posting Komentar