Langsung ke konten utama

Evolusi Dan Reinkarnasi

Evolusi bukanlah sesuatu yang ditemukan oleh Charles Darwin. Evolusi adalah konsep Timur yang ditemukan oleh para mistikus – dan di Timur mereka telah benar-benar pergi ke yang lebih dalam. Charles Darwin hanya dangkal/permukaannya saja; Dia berpikir bahwa manusia berasal dari monyet-monyet itu, dan dia ditertawakan di seluruh dunia. Idenya terlihat aneh … tapi ide mistikus tidak terlihat aneh. Dia tidak mengatakan bahwa manusia berasal dari monyet; Dia mengatakan bahwa inti kesadaran telah melewati banyak bentuk, dan itu telah melewati bentuk monyet juga.

Menurutku, tidak semua manusia terlahir menjadi manusia melalui menjadi monyet; Orang yang berbeda telah menempuh jalur evolusi yang berbeda. Semua berasal dari hewan yang berbeda, dan itulah salah satu alasan mengapa mereka sangat tidak sama. Seorang yang berasal dari monyet pasti membawa beberapa ciri, beberapa sifat, dari monyet. Seorang pria lain yang datang dari kuda akan memiliki sifat yang berbeda.

Ada jutaan hewan di dunia, dan setiap orang telah bergerak melalui berbagai bentuk. Ini bukan jalan tol, dengan seluruh umat manusia berasal dari sumber yang sama. Jika memang begitu, semua orang pasti sama. Seseorang itu jenius, seseorang terlahir idiot – tentu mereka berasal dari sumber yang berbeda.

Buddha Gautama sendiri ingat akan kehidupan masa lalunya: dalam satu kehidupan, dia mengatakan, dia adalah seekor gajah, dan setelah kehidupan gajah dia lahir sebagai seorang pria. Dan alasan mengapa gajah itu lahir sebagai manusia … dia menceritakan sebuah kejadian indah:

Hutan tempat gajah itu hidup tiba-tiba terbakar. Saat itu adalah malam musim panas dan angin bertiup kencang, dan seluruh hutan terbakar. Gajah itu, sama seperti binatang lainnya, mulai bergerak keluar dari hutan. Karena api ada di sekitarnya, sangat sulit untuk menemukan jalan keluarnya, terutama untuk hewan besar seperti gajah.

Akhirnya dia berada di bawah pohon besar yang belum terbakar, dan hanya untuk beristirahat sebentar, dia berdiri di bawah pohon dan melihat ke sekeliling untuk melihat ke arah mana dia harus bergerak untuk keluar dari api. Saat dia mengangkat salah satu kakinya untuk bergerak, tiba-tiba seekor kelinci kecil datang tepat di bawah kakinya, mengira itu adalah tempat berlindung. Tentu kelinci tidak bisa melihat gajah – gajahnya terlalu besar.

Di malam yang gelap setiap binatang begitu terguncang dan ketakutan; Kelinci itu gemetar, takut akan hidupnya, dan gajah itu akan membunuh kelinci jika dia meletakkan kakinya ke bawah. Jika dia tidak meletakkan kakinya untuk bergerak – dan api mendekat! Tapi gajah akhirnya memutuskan untuk mengorbankan hidupnya sendiri, dan jangan sampai membunuh kelinci itu. Hanya karena keputusan ini, kesadaran mengambil lompatan dari bentuk gajah ke dalam bentuk manusia.

Orang-orang datang dari sumber yang berbeda untuk alasan yang berbeda. Teori reinkarnasi pada dasarnya merupakan pendekatan evolusi yang lebih ilmiah daripada teori Charles Darwin. Sudah diketahui bahwa hewan yang berbeda memiliki karakter yang berbeda ….

Seseorang yang berasal dari tubuh gajah ke tubuh manusia akan memiliki ingatan yang luar biasa. Dengan cara yang sama, semua hewan memiliki bakat khusus mereka sendiri. Aku mengatakan ini untuk pertama kalinya – bahwa setiap manusia berasal dari hewan yang berbeda.

Gagasan Charles Darwin bahwa semua telah datang dari monyet itu salah. Jika memang begitu, maka semua akan menunjukkan karakteristik yang sama – yang tidak demikian.

Seekor anjing bisa terlahir sebagai manusia, atau mungkin melalui beberapa bentuk kehidupan lainnya – bisa menjadi seekor singa, bisa menjadi rusa dan kemudian datang sebagai manusia. Tapi jika dia berasal dari singa, maka dia akan memiliki keberanian yang luar biasa; Maka dia akan memiliki keberanian untuk menjadi seorang pemberontak ….

Ide Charles Darwin benar, tapi tidak dalam rinciannya; Dalam rinciannya dia belum bisa menyelesaikannya. Aku setuju dengan dia tentang hal penting bahwa manusia telah berevolusi dari hewan, tapi aku tidak setuju dengannya bahwa semua manusia telah berevolusi dari hewan yang sama – monyet, kera, atau simpanse. Manusia berasal dari segala penjuru. Ini adalah kumpulan semua jenis binatang, dan jika engkau melihat orang-orang engkau dapat menemukan dari mana setiap orang berasal.

Hanya sedikit perhatian diperlukan , kewaspadaan, dan engkau bisa merasakan bahwa pria ini tampaknya terkait dengan spesies tertentu.

OSHO ~ The Great Zen Master TaHui, Chpt 19 

Evolution is not something discovered by Charles Darwin. Evolution is an Eastern concept discovered by the mystics—and in the East they have really gone deeper. Charles Darwin is only superficial; he thought that man has come from the monkeys, and he was laughed at all over the world. The idea looks strange…but the mystic’s idea does not look strange. He does not say that man has come from the monkeys; he says that the essence of consciousness has passed through many forms, and it has passed through the forms of monkeys too.

According to me, not every man has come to be a man from being a monkey; different people have traveled different lines of evolution. All are coming from different animals, and that is one of the reasons why they are so unequal. A man who is coming from monkeys is bound to carry some traits, some characteristics, of the monkeys. Another man coming from horses will have different characteristics.

There are millions of animals in the world, and every person has moved through different forms. It is not a highway, with the whole of humanity coming from the same source. If that were the case, all people would have been equal. Somebody is a genius, somebody is a born idiot—certainly they are coming from different sources.

Gautam Buddha himself remembers his past lives: in one life, he says, he was an elephant, and after the life of the elephant he was born as a man And the reason why the elephant was born as a man … he tells a beautiful incident:

The forest in which the elephant lived suddenly caught on fire. It was a summer night and a strong wind was blowing, and the whole forest was on fire. The elephant, just like the other animals, started moving out of the forest. Because the fire was all around, it was very difficult to find a way out of it, particularly for such a big animal like the elephant.

Finally he comes under a big tree which has not yet caught fire, and just to take a little rest, he stands under the tree and looks all around to see in which direction he should move to get out of the fire. As he takes up one of his feet to move, suddenly a small rabbit comes just underneath his foot, thinking it is a shelter. Of course the rabbit cannot see the elephant — the elephant is too big.

In the dark night every animal is so shaken and frightened; the rabbit is trembling, afraid for his life, and the elephant will kill the rabbit if he puts his foot down. If he does not put his foot down to move — and the fire is approaching closer! But the elephant finally decides to sacrifice his own life, and not to kill the rabbit. Just because of this decision, the consciousness takes a jump from the elephant form into human form…

People are coming from different sources for different reasons. The theory of reincarnation is basically a more scientific approach to evolution than that of Charles Darwin. It is well known that different animals have different characters….

A person who is coming from the body of an elephant into the body of a man will have a tremendous memory. In the same way, all the animals have their own special talents. I am saying this for the first time—that every human being has come from a different animal. Charles Darwin’s idea that all have come from the monkeys is wrong. If it was so, then all will show the same characteristics—which is not so.
A dog can be born as a human being, or may go through a few other life-forms—may become a lion, may become a deer and then come as a human being. But if he comes from a lion, then he will have tremendous courage; then he will have the courage to be a rebel… .

Charles Darwin’s idea is right, but not in the details; in the details he has not been able to work it out. I agree with him on this essential point that man has evolved out of animals, but I don’t agree with him that all human beings have evolved from the same animal—monkey, ape, or chimpanzee. Human beings have come from all different directions. It is a gathering of all kinds of animals, and if you watch people you can find from where each person is coming. Just a little watchfulness is needed, alertness, and you can feel that this man seems to be related to a certain species.

___OSHO ~ The Great Zen Master TaHui, Chpt 19
Posted By Osho Indonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Salah Satu Syair Rumi Tentang Reinkarnasi

Sebagai tahapan yang harus dilalui wujud lahir, tingkatan wujud berikutnya akan berproses sesuai dengan rancangan wujud sebelumnya. Dengan jalan seperti ini muncullah ribuan perubahan. Dan tiap perubahan selalu lebih baik dari sebelumnya. Sadarilah selalu wujudmu saat ini karena jika kau berpikir tentang wujudmu di masa lalu, maka kau akan memisahkan dirimu dari Diri Sejatimu. Inilah semua keadaan yang tetap yang kau saksikan dalam kematian. Lalu mengapa harus kau palingkan mukamu dari kematian? Ketika tahapan kedua lebih baik dari tahapan pertama, maka matilah dengan senyum suka cita. Dan arahkan pandanganmu ke depan untuk menempati wujud baru yang lebih baik dari wujud sebelumnya. Sadarilah, dan jangan tergesa-gesa. Kau harus mati terlebih dulu sebelum memperbaiki diri. Laksana sang surya, hanya jika kau tenggelam di Barat, maka di Timur, kau akan menyaksikan wajahmu yang cerlang gemilang.  ( Jalaluddin Rumi ) Tulisan Di Batu Nisan Jalaluddin...

Kata-Kata Indah Dari Osho

Kita telah hidup dalam pikiran selama begitu banyak kehidupan, dan kita telah menjadi selaras dengan kegelapannya, dengan keburukannya, kesia-siaannya. Ketika engkau bertindak tanpa pikiran, seluruh keberadaanmu bergetar. Engkau bergerak di jalur yang berbahaya. Pikiran berkata, “Waspada! Pikirkan dulu, baru kemudian bertindak.” Tetapi jika engkau berpikir dulu dan baru kemudian melakukan sesuatu, perbuatanmu akan selalu mati, basi. Ini akan keluar dari pikiran, ini tidak akan menjadi nyata dan otentik. Maka engkau tidak bisa mencintai, Maka engkau tidak bisa bermeditasi, Maka engkau tidak bisa benar-benar hidup dan engkau tidak bisa mati. Engkau menjadi hantu, keberadaan yang palsu. Cinta mengetuk hatimu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” Kehidupan terus mengetuk pintumu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” OSHO, A Bird on the wing, Chpt 9, Save the cat “Kuasai hanya satu hal: dirimu sen...

Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya

“Prayer means gratefulness, prayer means no complaint. Prayer means ”I am thankful for all that has been given to me; more I could not have asked for.” In that very prayerfulness one becomes graceful”. ___Osho Doa berarti rasa syukur, doa berarti tidak ada keluhan. Doa berarti “Saya bersyukur untuk semua yang telah diberikan kepada saya; lebih saya tidak bisa meminta.” Dalam penuh rasa syukur itu orang menjadi graceful.. ------------------------------------------- “Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya” Osho: “JANGAN MEREPOTKAN ALLAH, DIA PUNYA MASALAH SENDIRI. Tidakkah anda lihat apa pun yang Dia ciptakan adalah mati? Anda menyimpan masalah anda kepada diri sendiri. Mengapa orang harus ingin berdoa kepada Allah? ALLAH TIDAK MEMBUTUHKAN DOA-DOA ANDA. Anda mungkin memerlukan doa-doa itu — tapi mereka tidak akan sesuatu yang lebih dari suara keinginan anda, tuntutan anda, mengekspresikan keluhan anda. Itulah apa yang dilakukan orang atas nama d...