Langsung ke konten utama

Elemen Dasar

Pikiran selalu bersinar seperti sebuah cermin, namun cermin ini terkubur dalam debu ratusan tahun silam, kita cuma perlu menggunakan “kain lap” untuk membersihkannya dengan demikian cermin ini bisa bersinar kembali, ini yang disebut elemen dasar pencerahan, semua orang punya elemen dasar ini.

Berhubungan penderitaan dan persepsi keliru sangat banyak maka, debu-debu ini menutupi elemen dasar pencerahan ini, begitu banyak persepsi keliru dalam dirimu. Tugas kita adalah berlatih untuk membersihkan lapisan debu ini dan mengangkat layar persepsi keliru agar kita bisa mengerti bahwa elemen dasar kecantikan, kebaikan, dan ketulusan memang sudah ada dalam dirimu.

Pada umumnya engkau merasa minder, makanya engkau mencari orang lain, engkau mencari guru yang bisa memberi sesuatu yang engkau tidak punya, tetapi sesungguhnya seorang guru yang mahir adalah dia yang membantu kamu menemukan Guru dalam dirimu, seorang guru yang mahir akan meminta kamu untuk kembali ke Gurumu ‘sendiri’, karena engkau telah punya elemen dasar kebaikan, elemen dasar pencerahan, elemen dasar welas asih dan sukacita, ketika engkau kembali kepada dirimu sendiri dan menyentuh kehidupanmu dengan mendalam, maka engkau menemukan Guru dalam dirimu sendiri.

Seorang guru yang mahir adalah dia yang tidak membuat kamu menjadi orang yang tergantung kepadanya, seorang guru yang mahir adalah dia yang mengundang kamu kembali untuk menemukan bahwa ada Guru dalam dirimu, engkau tidak perlu mengemis apa pun, engkau tidak perlu mengemis kecantikan, engkau tidak perlu mengemis kebaikan, engkau juga tidak perlu mengemis Kebenaran, ternyata semua itu sudah ada dalam dirimu..

# Tidak diketahui siapa penulis tulisan yang indah ini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Salah Satu Syair Rumi Tentang Reinkarnasi

Sebagai tahapan yang harus dilalui wujud lahir, tingkatan wujud berikutnya akan berproses sesuai dengan rancangan wujud sebelumnya. Dengan jalan seperti ini muncullah ribuan perubahan. Dan tiap perubahan selalu lebih baik dari sebelumnya. Sadarilah selalu wujudmu saat ini karena jika kau berpikir tentang wujudmu di masa lalu, maka kau akan memisahkan dirimu dari Diri Sejatimu. Inilah semua keadaan yang tetap yang kau saksikan dalam kematian. Lalu mengapa harus kau palingkan mukamu dari kematian? Ketika tahapan kedua lebih baik dari tahapan pertama, maka matilah dengan senyum suka cita. Dan arahkan pandanganmu ke depan untuk menempati wujud baru yang lebih baik dari wujud sebelumnya. Sadarilah, dan jangan tergesa-gesa. Kau harus mati terlebih dulu sebelum memperbaiki diri. Laksana sang surya, hanya jika kau tenggelam di Barat, maka di Timur, kau akan menyaksikan wajahmu yang cerlang gemilang.  ( Jalaluddin Rumi ) Tulisan Di Batu Nisan Jalaluddin...

Kata-Kata Indah Dari Osho

Kita telah hidup dalam pikiran selama begitu banyak kehidupan, dan kita telah menjadi selaras dengan kegelapannya, dengan keburukannya, kesia-siaannya. Ketika engkau bertindak tanpa pikiran, seluruh keberadaanmu bergetar. Engkau bergerak di jalur yang berbahaya. Pikiran berkata, “Waspada! Pikirkan dulu, baru kemudian bertindak.” Tetapi jika engkau berpikir dulu dan baru kemudian melakukan sesuatu, perbuatanmu akan selalu mati, basi. Ini akan keluar dari pikiran, ini tidak akan menjadi nyata dan otentik. Maka engkau tidak bisa mencintai, Maka engkau tidak bisa bermeditasi, Maka engkau tidak bisa benar-benar hidup dan engkau tidak bisa mati. Engkau menjadi hantu, keberadaan yang palsu. Cinta mengetuk hatimu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” Kehidupan terus mengetuk pintumu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” OSHO, A Bird on the wing, Chpt 9, Save the cat “Kuasai hanya satu hal: dirimu sen...

Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya

“Prayer means gratefulness, prayer means no complaint. Prayer means ”I am thankful for all that has been given to me; more I could not have asked for.” In that very prayerfulness one becomes graceful”. ___Osho Doa berarti rasa syukur, doa berarti tidak ada keluhan. Doa berarti “Saya bersyukur untuk semua yang telah diberikan kepada saya; lebih saya tidak bisa meminta.” Dalam penuh rasa syukur itu orang menjadi graceful.. ------------------------------------------- “Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya” Osho: “JANGAN MEREPOTKAN ALLAH, DIA PUNYA MASALAH SENDIRI. Tidakkah anda lihat apa pun yang Dia ciptakan adalah mati? Anda menyimpan masalah anda kepada diri sendiri. Mengapa orang harus ingin berdoa kepada Allah? ALLAH TIDAK MEMBUTUHKAN DOA-DOA ANDA. Anda mungkin memerlukan doa-doa itu — tapi mereka tidak akan sesuatu yang lebih dari suara keinginan anda, tuntutan anda, mengekspresikan keluhan anda. Itulah apa yang dilakukan orang atas nama d...