Langsung ke konten utama

Betapa leganya menjadi kosong! Maka Tuhan dapat menjalani hidupmu


Sri Ramana Maharshi: “Karena aktivitas orang bijak hanya ada di mata orang lain dan bukan dengan dirinya sendiri, meskipun ia mungkin melakukan tugas besar, dia sama sekali tidak melakukan apa-apa. Oleh karena itu, aktifitasnya tidak menghalangi jalannya ketenangan pikiran dan ketiadaan tindakan. Karena dia tau yang sebenarnya adalah seluruh aktifitas terjadi pada keberadaanya dan dia tidak melakukan apapun. Oleh karena itu, dia akan tetap menjadi Saksi keheningan atas seluruh aktifitas yang terjadi” (Dari buku: Jadilah Sebagai Anda)

Sri Ramana Maharshi : “As the activities of the wise man exist only in the eyes of others and not in his own, although he may be accomplishing immense tasks, he really does nothing. Therefore his activities do not stand in the way of inaction and peace of mind. For he knows the truth that all activities take place in his mere presence and that he does nothing. Hence he will remain as the silent witness of all the activities taking place”

(From Be as you are book)
———————————————
Hari-hari yang dipenuhi keinginan, biarkan mereka pergi
tanpa merisaukan apa yang mereka lakukan.
Tinggallah ditempatmu, didalam nada yang begitu murni dan kosong.

Betapa leganya menjadi kosong!
Maka Tuhan dapat menjalani hidupmu.

Jika kamu terikat pada pikiran dan hasrat, kamu tersandung di dalam lumpur seperti keledai rabun. (Halaman 240)

___Dari buku: Menari Bersama Rumi
Cinta, Jiwa, & Kebebasan di Jalan Sufi
Diterbitkan oleh: Pustaka Hidayah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Salah Satu Syair Rumi Tentang Reinkarnasi

Sebagai tahapan yang harus dilalui wujud lahir, tingkatan wujud berikutnya akan berproses sesuai dengan rancangan wujud sebelumnya. Dengan jalan seperti ini muncullah ribuan perubahan. Dan tiap perubahan selalu lebih baik dari sebelumnya. Sadarilah selalu wujudmu saat ini karena jika kau berpikir tentang wujudmu di masa lalu, maka kau akan memisahkan dirimu dari Diri Sejatimu. Inilah semua keadaan yang tetap yang kau saksikan dalam kematian. Lalu mengapa harus kau palingkan mukamu dari kematian? Ketika tahapan kedua lebih baik dari tahapan pertama, maka matilah dengan senyum suka cita. Dan arahkan pandanganmu ke depan untuk menempati wujud baru yang lebih baik dari wujud sebelumnya. Sadarilah, dan jangan tergesa-gesa. Kau harus mati terlebih dulu sebelum memperbaiki diri. Laksana sang surya, hanya jika kau tenggelam di Barat, maka di Timur, kau akan menyaksikan wajahmu yang cerlang gemilang.  ( Jalaluddin Rumi ) Tulisan Di Batu Nisan Jalaluddin...

Kata-Kata Indah Dari Osho

Kita telah hidup dalam pikiran selama begitu banyak kehidupan, dan kita telah menjadi selaras dengan kegelapannya, dengan keburukannya, kesia-siaannya. Ketika engkau bertindak tanpa pikiran, seluruh keberadaanmu bergetar. Engkau bergerak di jalur yang berbahaya. Pikiran berkata, “Waspada! Pikirkan dulu, baru kemudian bertindak.” Tetapi jika engkau berpikir dulu dan baru kemudian melakukan sesuatu, perbuatanmu akan selalu mati, basi. Ini akan keluar dari pikiran, ini tidak akan menjadi nyata dan otentik. Maka engkau tidak bisa mencintai, Maka engkau tidak bisa bermeditasi, Maka engkau tidak bisa benar-benar hidup dan engkau tidak bisa mati. Engkau menjadi hantu, keberadaan yang palsu. Cinta mengetuk hatimu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” Kehidupan terus mengetuk pintumu dan engkau berkata, “Tunggu! Aku akan memikirkannya.” OSHO, A Bird on the wing, Chpt 9, Save the cat “Kuasai hanya satu hal: dirimu sen...

Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya

“Prayer means gratefulness, prayer means no complaint. Prayer means ”I am thankful for all that has been given to me; more I could not have asked for.” In that very prayerfulness one becomes graceful”. ___Osho Doa berarti rasa syukur, doa berarti tidak ada keluhan. Doa berarti “Saya bersyukur untuk semua yang telah diberikan kepada saya; lebih saya tidak bisa meminta.” Dalam penuh rasa syukur itu orang menjadi graceful.. ------------------------------------------- “Osho, aku ingin berdoa kepada Tuhan. Tolong ajari aku caranya” Osho: “JANGAN MEREPOTKAN ALLAH, DIA PUNYA MASALAH SENDIRI. Tidakkah anda lihat apa pun yang Dia ciptakan adalah mati? Anda menyimpan masalah anda kepada diri sendiri. Mengapa orang harus ingin berdoa kepada Allah? ALLAH TIDAK MEMBUTUHKAN DOA-DOA ANDA. Anda mungkin memerlukan doa-doa itu — tapi mereka tidak akan sesuatu yang lebih dari suara keinginan anda, tuntutan anda, mengekspresikan keluhan anda. Itulah apa yang dilakukan orang atas nama d...