Meditasi

Setelah anda memahami bahwa segala sesuatu memiliki alasan untuk berada di sana anda tidak repot-repot untuk mengganggu alam, anda mulai mengambang dengan itu.

Anda tidak mendorong sungai, anda hanya mengambang dengan itu, yaitu apa yang Tao adalah. Seluruh ajaran Lao Tzu adalah bahwa tidak ada satu kebutuhan untuk melakukan apapun pada bagian anda, semuanya telah dilakukan untuk  anda, anda hanya menerima dan mengapung. Biarkan hal itu terjadi karena mereka. Jangan melakukan usaha apapun untuk setiap perubahan apapun, karena upaya yang sangat  untuk mengubah membawa ketegangan dalam pikiran,  upaya yang sangat untuk mengubah membawa masa depan ke dalam pikiran, upaya yang sangat untuk mengubah adalah penolakan Allah karena anda kemudian mengatakan: Kita lebih bijaksana dari Anda, kita mencoba untuk memperbaiki Anda. Tidak perlu - hanya berada di dalam biarkan dan mengapung.

Mengapa anda tidak bisa hanya menjadi?
Cobalah selama beberapa hari - hanya menjadi.
Setelah anda memiliki rasa itu tidak akan sulit.
Setelah jendela kecil  terbuka anda akan tertawa
tentang seluruh usaha yang selalu anda
lakukan. 'Hanya Jadi’ adalah pesan ..

Once you understand that everything has a reason for being there you don’t bother to interfere with nature, you start floating with it.

You don’t push the river, you simply float with it; that is what Tao is. The whole teaching of Lao Tzu is that there is not a single need to do anything on your part, everything has already been done for
you, you simply accept it and float. Let things be as they are. Don’t make any effort for any change whatsoever, because the very effort to change brings tension into the mind; the very effort to change brings the future into the mind; the very effort to change is a denial of God because then you say:We are wiser than you, we are trying to improve upon you. There is no need – just be in a deep let-go and float.

Why can’t you just be? Try for a few days – just be.
Once you have the taste it will not be difficult.
Once a small window of being opens you will laugh
about the whole effort you have always been
doing. ’Just be’ is the message..

OSHO: TAO ,THE THREE HIDDEN TRASURES,VOL.2 CH.4

***

Ini akan menjadi sulit karena ego akan mengatakan: Apa yang anda lakukan? Dengan cara ini anda tidak akan pernah mencapai di mana saja. Tapi di mana anda ingin mencapai? Anda sudah ada. Ego akan mengatakan: Dengan cara ini anda tidak akan pernah tumbuh. Tapi apa gunanya tumbuh? Setiap saat adalah sempurna. Di mana anda ingin pergi dan tumbuh, dan untuk apa? Ego terus mendorong anda ke masa depan, ke keinginan, melakukan ini, melakukan itu - tidak pernah memungkinkan anda untuk beristirahat sejenak. Dan seluruh dari Tao, sikap, visi dari Tao, adalah untuk bersantai dan menikmati dan melalui hal-hal kenikmatan mulai menetap di mereka sendiri. Jika seluruh keberadaan terus hidup sedemikian rupa indah mengapa orang dalam kesulitan? Karena tidak ada anjing sedang mencoba untuk menjadi yang lain lagi, tidak ada mawar sedang mencoba untuk menjadi teratai, tidak ada teratai sedang mencoba untuk menjadi sesuatu yang lain – semuanya seperti itu, konten, merayakan. Hanya orang adalah gila. Dia ingin menjadi sesuatu, dia ingin membuktikan sesuatu.

Tidak bisakah anda melihat perayaan yang berlangsung secara diam-diam di sekitar? Anda hanya bukan bagian dari itu karena anda bisa berpikir. Berpikir membawa divisi.

It will be difficult because the ego will say: What are you doing? In this way you will never reach
anywhere. But where do you want to reach? You are already there. The ego will say: In this way you
will never grow. But what is the point of growing? Every moment is perfect. Where do you want to go
and grow, and for what? The ego goes on pushing you into the future, into desire, do this, do that –
it never allows you to rest a little. And the whole of Tao, the attitude, the vision of Tao, is to relax and
enjoy and through enjoyment things start settling on their own. If the whole existence goes on living
in such a beautiful way why is only man in trouble? Because no dog is trying to become anything
else; no rose is trying to become a lotus; no lotus is trying to become anything else – everything is
as it is, content, celebrating. Only man is mad. He wants to become something, he wants to prove
something.

Can’t you see the celebration that goes on silently all around? You only are not part of it because
you can think. Thinking brings the division.  (Osho)

***

Bagaimana untuk menghentikan berpikir?

OSHO: Aku berkata: Hanya menonton, jadilah waspada. Dan jatuhkan ide menghentikan ini, sebaliknya itu akan menghentikan transformasi pada alam pikiran. Jatuhkan ide menghentikan ini ! Siapakah anda untuk menghentikan? Paling, menikmati.
Dan tidak ada yang salah - bahkan jika pikiran-pikiran tidak bermoral, yang disebut pemikiran tidak bermoral, melewati melalui pikiran anda, biarkan mereka lolos, tidak ada yang salah. Anda tetap terpisah. Tidak ada salahnya dilakukan. Itu hanya fiksi, anda melihat sebuah film batin. Biarkan caranya sendiri dan itu akan mengarahkan anda, sedikit demi sedikit, ke keadaan tanpa pikiran. Menonton akhirnya memuncak dalam no-mind. No-mind adalah bukan menentang pikiran: no-mind adalah melampaui pikiran. No-mind tidak datang dengan membunuh dan menghancurkan pikiran: no-mind datang ketika anda telah memahami pikiran benar-benar bahwa berpikir tidak lagi diperlukan - pemahaman anda telah menggantikannya…

How to stop thinking?

OSHO: I say: Just watch, be alert. And drop this idea of stopping, otherwise it will stop the natural transformation of the mind. Drop this idea of stopping! Who are you to stop? At the most, enjoy.
And nothing is wrong - even if immoral thoughts, so-called immoral thoughts, pass through your mind, let them pass; nothing is wrong. You remain detached. No harm is being done. It is just fiction; you are seeing an inner movie. Allow it its own way and it will lead you, by and by, to the state of no-mind. Watching ultimately culminates in no-mind. No-mind is not against mind: no-mind is beyond mind. No-mind does not come by killing and destroying the mind: no-mind comes when you have understood the mind so totally that thinking is no longer needed - your understanding has replaced it.

(Osho - A Sudden Clash of Thunder (talks on Zen stories) #2)